Definisi Komunitas Belajar
Komunitas belajar adalah sekelompok guru, tenaga kependidikan, dan pendidik lainnya yang memiliki semangat dan kepedulian yang sama terhadap transformasi pembelajaran melalui interaksi secara rutin dalam wadah dimana mereka berpartisipasi aktif
Dalam implementasi Kurikulum Merdeka, komunitas belajar mendukung guru, tenaga kependidikan dan pendidik lainnya untuk dapat mendiskusikan dan menyelesaikan berbagai masalah pembelajaran yang dihadapi saat implementasi Kurikulum Merdeka
Tujuan Komunitas Belajar
Dalam membangun komunitas belajar terdapat lima tujuan utama, yaitu:
- Mengedukasi anggota komunitas dengan mengumpulkan dan berbagi informasi terkait pertanyaan dan masalah terkait praktik
- Mendukung dengan merancang interaksi dan kolaborasi antara anggota komunitas
- Membina anggota kelompok dengan mengajak anggota kelompok untuk mulai belajar dan belajar secara berkelanjutan
- Mendorong anggota dengan mempromosikan pekerjaan dari anggota melalui saling berbagi dan diskusi
- Mengintegrasikan pembelajaran yang didapatkan melalui komunitas dalam pekerjaan sehari-hari (Wenger, 1998)
Manfaat belajar di dalam Komunitas
Membangun jejaring antara pendidik yang sebelumnya tidak memiliki kesempatan untuk bertemu
Memberikan ruang bagi pendidifi untuk berkomunikasi dan berbagi informasi, isu kontekstual, pengalaman pribadi yang dapat membangun pemahaman dan wawasan terkait pembelajaran
Membangun dialog atau diskusi antar rekan sejawat yang dapat mengeksplorasi strategi dan solusi baru atas tantangan yang dihadapi dan saling mendukung dalam proses pengembangan diri
Menstimulasi pembelajaran dengan menjadi wadah untuk komunikasi, mentoring, coaching, dan refleksi diri
Membagikan pengetahuan yang ada untuk membantu anggota dalam meningkatkan praktik mereka dengan menyediakan forum untuk mengidentifikasi solusi untuk masalah umum dan proses untuk mengumpulkan dan mengevaluasi praktik terbaik
Memperkenalkan proses kolaboratif kepada kelompok dan organisasi untuk mendorong gagasan dan pertukaran informasi
Mendorong anggota komunitas untuk mengembangkan aksi nyata dengan hasil yang terukur
Menghasilkan pengetahuan baru untuk membantu anggota mengubah praktik untuk mengakomodasi perubahan kebutuhan dan teknologi Cambridge, Kaplan, Suter (2005)
Siklus belajar di dalam Komunitas
- Mengidentifikasi kebutuhan belajar atau permasalahan yang sedang dihadapi oleh anggotanya
- Berbagi masalah dan mengembangkan proses untuk mencari solusi
- Berbagi pengalaman menjalankan praktik mengajar atau belajar
- Berdiskusi untuk merefleksikan kegiatan praktik yang telah dilakukan
- Mendokumentasikan kegiatan dan hasil diskusi sebagai bahan belajar anggota
Peran Komunitas belajar dalam implementasi Kurikulum Merdeka
Komunitas belajar berperan untuk:
- Memfasilitasi belajar bersama tentang Kurikulum Merdeka
- Memfasilitasi diskusi untuk memecahkan masalah dan berbagi praktik baik seputar Kurikulum Merdeka
- Memfasilitasi kolaborasi pengembangan perangkat ajar berbasis Kurikulum Merdeka
- Memfasilitasi refleksi pembelajaran rekan sejawat
Penggerak komunitas diharapkan dapat mendorong peran ini terwujud di dalam komunitas belajar. Penggerak komunitas dapat berbagi tugas dengan rekan anggota komunitas sehingga semua dapat berpartisipasi aktif
Peran #1:
Memfasilitasi belajar bersama tentang Kurikulum Merdeka
- Mempelajari hal baru seperti Kurikulum Merdeka akan lebih mudah dan menyenangkan bersama rekan sejawat.
- Kemdikbudristek telah menyiapkan berbagai bahan yang dapat menjadi sumber belajar bagi Guru, Kepala Sekolah, Tenaga Kependidikan dan Pendidik Lainnya, namun pemahaman akan lebih kuat terbangun melalui diskusi bersama rekan sejawat.
- Belajar bersama dapat menumbuhkan rasa percaya diri dan solidaritas para anggota komunitas saat mengimplementasikan Kurikulum Merdeka
Peran #2:
Memfasilitasi diskusi untuk memecahkan masalah dan berbagi praktik baik seputar Kurikulum Merdeka
- Anggota komunitas belajar dapat berbagi masalah yang sedang dihadapi saat mengimplementasikan Kurikulum Merdeka, sehingga anggota yang lain dapat membantu diskusi dan mencari penyelesaian masalahnya. Proses membantu rekan sejawat ini akan menjadi pembelajaran berharga bagi anggota komunitas belajar.
- Selain itu, anggota komunitas belajar juga dapat berbagi praktik baik yang dapat menginspirasi rekan sejawat dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Praktik-praktik ini dapat didokumentasikan dan dipublikasikan untuk menjadi pembelajaran bagi rekan yang lebih luas
- Topik-topik yang dapat didiskusikan antara lain seputar pembelajaran dan asesmen, pengembangan projek penguatan pelajar pancasila, penyesuaian pembelajaran, pengembangan kurikulum operasional Satuan Pendidikan dan lainnya
Peran #3:
Memfasilitasi kolaborasi pengembangan perangkat ajar berbasis Kurikulum Merdeka
- Komunitas belajar bisa memfasilitasi pengembangan perangkat ajar yang dapat digunakan dan disesuaikan untuk kepentingan pembelajaran seperti alur tujuan pembelajaran, modul ajar, modul projek, bahan ajar dan bahan asesmen.
- Kolaborasi pengembangan perangkat ajar akan mempermudah tugas pendidik komunitas, membantu rekan sejawat yang belum bisa mengembangkan perangkat ajar secara mandiri dan memperkaya produk-produk yang dihasilkan.
- Karya anggota komunitas belajar juga dapat dibagikan di Platform Merdeka Mengajar untuk dapat menjadi inspirasi bagi rekan guru lain
Peran #4:
Memfasilitasi refleksi pembelajaran rekan sejawat
- Proses implementasi Kurikulum Merdeka pada tahun pertama pasti memberikan banyak pembelajaran bagi Guru, Tenaga Kependidikan dan Pendidik Lainnya. Refleksi sangat esensial dalam setiap pembelajaran untuk melihat dampak proses pembelajaran terhadap diri dan tujuan yang ingin dicapai.
- Komunitas belajar bisa memfasilitasi proses refleksi dan perencanaan perbaikan serta rencana belajar lanjutan bagi anggotanya. Proses refleksi bersama akan memperkaya pengalaman belajar anggota komunitas
Menggunakan Platform Merdeka Mengajar untuk menggerakkan komunitas belajar
Apa saja sumber belajar Kurikulum Merdeka bagi komunitas belajar?
- Daftar Komunitas Belajar di Seluruh Indonesia
- Buku saku dan panduan memfasilitasi komunitas belajar dengan menggunakan PMM
- Fitur Webinar bagi penggerak Komunitas
- Modul belajar topik Kurikulum Merdeka
- Contoh Perangkat Ajar
- Prinsip Dasar Kurikulum Merdeka dan Penjelasan Profil Pelajar Pancasila, Capaian Pembelajaran dan Contoh Alur Tujuan Pembelajaran
Sumber #1
Daftar komunitas belajar yang berkomitmen mendukung implementasi Kurikulum Merdeka
Komunitas belajar yang sudah mengikuti pelatihan akan terdaftar sebagai komunitas yang siap berbagi dan memfasilitasi belajar Guru, Tenaga Kependidikan dan Pendidik Lainnya untuk dapat mengimplementasikan Kurikulum Merdeka
Deskripsi komunitas dan bagaimana cara bergabung ke dalam komunitas akan tersedia di PMM dan dapat dilihat oleh rekan sejawat lainnya
Sumber #2
Buku saku dan panduan memfasilitasi belajar anggota komunitas dengan menggunakan PMM
- Buku saku Penggerak komunitas belajar akan membantu pengembangan komunitas belajar di lingkungannya. Buku ini berisikan lembar kerja yang bisa dipakai penggerak bersama anggota Komunitas
- Panduan memfasilitasi belajar topik di Pelatihan Mandiri platform Merdeka Mengajar berisikan langkah-langkah belajar bersama secara partisipatif dengan tujuan memperkuat pemahaman anggota komunitas tentang Kurikulum Merdeka
- Kedua hal ini dapat diunduh di Platform Merdeka Mengajar
Sumber #3
Fitur Webinar
Komunitas belajar yang telah mengikuti webinar dan telah menyelesaikan topik Kurikulum dan topik Perencanaan Pembelajaran dapat membuat webinar untuk belajar bersama anggota komunitas
Kehadiran berbagai topik webinar yang dibuat oleh komunitas belajar diharapkan membantu pemahaman Guru dan Tenaga Kependidikan dan Pendidik Lainnya dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka
Sumber #4
Contoh Perangkat Ajar
seperti: Buku Murid, Buku Guru, Modul Ajar, Modul Projek dan Bahan Ajar
Sumber #5
Modul pelatihan mandiri guru topik Kurikulum Merdeka
Sumber #6
Prinsip Dasar Kurikulum Merdeka
Profil Pelajar Pancasila, Capaian Pembelajaran dan Contoh Alur Tujuan Pembelajaran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar