22 Juni 2022

3.3.a.5. Ruang Kolaborasi - Kelompok Mandiri

 

"Kebersamaan itu seperti permulaan, kemudian menjaga kebersamaan merupakan kemajuan dan bekerja bersama merupakan keberhasilan." 

- Henry Ford -


Tujuan Pembelajaran Khusus: Berdasarkan pemahaman mereka terhadap konsep kepemimpinan murid,  CGP akan bekerja dalam kelompok  membuat gambaran umum sebuah program/kegiatan sekolah yang mempromosikan suara, pilihan, kepemilikan murid.

Pertanyaan Pemantik

  1. Sejauh mana pemahaman saya tentang konsep kepemimpinan murid telah berubah?
  2. Bagaimana kolaborasi dapat membantu saya memahami proses perencanaan program atau kegiatan yang menumbuhkan kepemimpinan murid?
  3. Gagasan apa saja yang saya miliki untuk menginisiasi program atau kegiatan yang menumbuhkembangkan kepemimpinan murid?

Bapak/Ibu, kita telah memasuki tahapan pembelajaran yang keempat. Kami berharap, Bapak/ibu sudah semakin memiliki pemahaman yang semakin baik terkait dengan konsep kepemimpinan murid. Di tahapan belajar yang keempat ini, Bapak/Ibu akan mulai menggunakan pengetahuan dan pemahaman bapak Ibu tersebut untuk mencoba membayangkan sebuah program atau kegiatan sekolah yang secara sengaja dirancang untuk mendorong tumbuhnya kepemimpinan murid. Kami berharap bapak/Ibu dapat terlibat secara aktif dalam diskusi dengan rekan-rekan CGP yang lain dalam proses ini.

Berikut adalah beberapa tahapan kegiatan yang akan lakukan pada kegiatan ini:

    1. ekerja dalam kelompok diskusi terdiri dari 4 – 5 peserta yang heterogen. (Pembagian kelompok dapat disesuaikan dengan pembagian kelompok yang dilakukan di modul 3.2)
    2. Menentukan jenis kegiatan atau program sekolah yang ingin dikembangkan, baik intra, ko, atau ekstra kurikuler. 
    3. Menentukan jenjang yang ingin menjadi target.
    4. Melihat kembali 7 karakteristik lingkungan yang menumbuhkembangkan kepemimpinan murid.
    5. Memilih minimal satu (boleh memilih lebih dari 1) karakteristik lingkungan yang ingin Bapak/Ibu bangun. Misalnya: Saya ingin membangun lingkungan sekolah yang mengembangkan keterampilan berinteraksi sosial secara positif, arif, dan bijaksana.
    6. Mendiskusikan bersama kelompok, kira-kira program atau kegiatan apa yang bisa dibuat untuk mengembangkan keterampilan berinteraksi secara positif, arif, dan bijaksana. Karena tahapan ini masih dalam batas curah ide dan gagasan, jangan ragu-ragu untuk menyampaikan gagasan yang bapak/ibu miliki. Jika bingung, Bapak/ibu juga bisa menggunakan program yang sudah berlangsung saat ini di sekolah, yang menurut pendapat Bapak/ibu dapat mengembangkan lingkungan belajar yang diinginkan tersebut.

      Sebagai contoh, satu kegiatan atau program yang dapat dilakukan untuk mengembangkan keterampilan berinteraksi secara positif, arif, dan bijaksana adalah melalui program “Membaca untuk Adik Kelas.” Tahap awal yang dilakukan adalah menjabarkan apa, bagaimana, dan mengapa program itu dilakukan.

      Apa  (Tuliskan judul deskriptif singkat untuk program/kegiatan kelompok Bapak/Ibu. Berikan ringkasan umum program atau kegiatan Bapak/Ibu. Pastikan untuk menyertakan tujuan).
      -  Program “Membaca untuk Adik Kelas”.  
      -  Membaca untuk Adik Kelas” ini adalah sebuah program ko-kurikuler yang disamping memiliki tujuan untuk mengembangkan kecintaan membaca, namun juga menciptakan interaksi yang positif antara murid-murid.

      Bagaimana (Berikan ringkasan tentang bagaimana program/kegiatan ini akan dijalankan)
      - Kegiatan membaca ini akan dilakukan pada jam istirahat atau jam-jam lain yang disepakati bersama dengan murid dan guru. 
      - Program ini adalah program terjadwal dimana setiap minggu sekali, setiap murid di kelas 4-6 akan secara rutin membaca bersama satu orang adik kelasnya (dari Kelas 1-3) selama 10 menit. 
      - Selain kakak kelas yang membacakan buku kepada adiknya, kakak kelas juga akan mendapatkan (memanen) umpan balik dari adik kelas yang dibacakan buku
      Mengapa (jelaskan alasan mengapa kelompok Anda memilih program ini): 
      - Memberikan kesempatan murid untuk semakin sering berinteraksi secara positif dengan adik kelas atau kakak kelas mereka.
      - Murid akan belajar membangun interaksi yang positif. Lewat interaksi ini, selain belajar membaca atau meningkatkan keterampilan membaca. 
      - Adik kelas dapat belajar sikap menghargai dan kakak kelas belajar mengayomi adik kelas sehingga diharapkan tercipta interaksi sosial yang positif.

    7. Buatlah sebuah diagram Y. Tandai setiap bagian dari diagram tersebut dengan: suara/pilihan/kepemimpinan. Di setiap bagiannya, silahkan diskusikan bagaimana strategi yang akan bapak/Ibu pilih untuk mendorong suara/pilihan/kepemimpinan murid terkait dengan program “Membaca untuk Adik Kelas” ini. Pastikan proses diskusi bersama rekan-rekan CGP lainnya memberikan kesempatan bagi Bapak/Ibu untuk mengeksplorasi berbagai cara atau kemungkinan untuk mendorong munculnya suara/pilihan/kepemilikan murid. 


    8. Setelah itu, deskripsikanlah program “Membaca untuk Adik Kelas” secara singkat dengan jelas agar orang lain dapat memahami program tersebut (sesuai dengan contoh yang diberikan pada poin 6 di atas). Bapak/Ibu dapat membuat deskripsi ini dalam bentuk narasi/ ppt/paragraf atau bentuk lain yang diinginkan.
    9. Karena tahapan ini masih dalam bentuk gagasan, bapak/ibu tidak perlu memikirkan aspek teknis pembuatan sebuah program agar Bapak dan Ibu dapat lebih bebas, kreatif, dan inovatif dalam menuangkan gagasan.
    10. Hasil perencanaan program yang berdampak diunggah oleh masing-masing anggota kelompok di bagian Unggah Hasil Ruang Kolaborasi dan kemudian presentasikanlah hasil kerja kelompok Anda kepada kelompok lain.  
    11. Jadwal presentasi akan ditentukan oleh fasilitator.
    12. Pada saat kelompok lain melakukan presentasi, Bapak/Ibu akan diminta untuk memberikan komentar atau saran perbaikan kepada kelompok lain. 
    13. Berikut ini adalah panduan yang dapat digunakan untuk memberikan komentar atau saran terhadap presentasi kelompok lain:
      • Apa yang paling menarik dari presentasi yang disampaikan oleh kelompok tersebut?
      • Menurut Anda,apakah gagasan program yang disampaikan dapat diimplementasikan?
      • Berikan ide/saran yang dapat membantu pelaksanaan gagasan program kelompok tersebut (menjadi lebih baik).

    Sumber: LMS Guru Penggerak Angkatan 4 

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Restitusi - Lima Posisi Kontrol

      Perhatikan kasus-kasus di bawah ini:  Tisa dan Hana dipanggil masuk ke ruangan Ibu Dewi, kepala sekolah SMA Makmur. Ibu Dewi baru saja m...